Setelah kurang lebih lima belas menit kemudian, Chu Weixu dan Ai Zhiyi pun keluar. Chu Weixu terlihat menggenggam tangan Ai Zhiyi erat-erat di belakang seolah-olah ia sedang menyeret anaknya untuk ikut bersamanya. Kemudian, setelah mereka mengunci pintu, mereka berdua pun menuju mobil dimana Lu Tao dan Han Xuanxu sudah menunggu.
Lu Tao pun segera menyalakan mesin mobil setelah Chu Weixu dan Ai Zhiyi masuk ke dalam mobil, kemudian melaju dengan kecepatan sedang.
Di mobil, Lu Tao, yang sedang mengemudi, sesekali melirik ke spion dan menemukan ekspresi wajah cemberut Ai Zhiyi belum juga berubah. Dengan itu, Lu Tao berasumsi bahwa Chu Weixu mungkin saja memaksa Ai Zhiyi untuk ikut bersama mereka.
Lu Tao mengetahui bahwa Ai Zhiyi sedang tidak nyaman dengan suasana mereka. Bagaimanapun, ia mengenal Ai Zhiyi sebagai anak yang pendiam yang tidak suka bergaul dengan orang-orang.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com