Beberapa hari kemudian.
Chuna Railway Construction.
Li Zheng Yu baru saja sampai di kantornya. Pandangannya fokus memeriksa berkas-berkas yang menumpuk di mejanya.
Beberapa hari ini Li Zheng Yu jarang ke kantor. Xiao Yi selalu melarangnya untuk pergi kemanapun termasuk bekerja. Ia tidak mempermasalahkan hal itu jika saja Xiao Yi mau didekati.
Jangankan menyentuhnya, mendekatinya saja sangat sulit.
"Tuan Li," panggil Hao Lan untuk kesekian kalinya sebelum akhirnya masuk ke ruangan bosnya tanpa permisi.
Li Zheng Yu menegakkan kepalanya untuk memandang Hao Lan.
"Ada apa?"
"Tadi … tadi Xiao Yi baru saja menghubungiku. Dia meminta anda untuk pulang sekarang juga," terang Hao Lan terbata.
Li Zheng Yu menghela nafas panjang sembari menyandarkan kepalanya yang terasa berat. Tanpa menjawab pria itu langsung bangkit berdiri. Lalu meraih mantelnya.
"Katakan padanya aku akan pulang sekarang juga," ujar Li Zheng Yu. Ia meraih kunci mobil dari atas meja lalu melenggang pergi.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com