"Untuk apa dia menemuimu?" tanya Xiao Yi dengan pandangan menelisik. Berusaha menebak apa yang terjadi.
"Menurutmu?" Bukannya menjawab Li Zheng Yu justru balik bertanya.
"Apakah kau tergoda dengannya?" tebak Xiao Yi dengan dahi berkerut. Sudah bisa menebak apa yang akan dilakukan Xiao Ling jika bertemu dengan seseorang yang menurutnya kaya dan tampan.
"Kau pikir seleraku serendah itu," ujar Li Zheng Yu sembari berdecak kesal.
"Jika tertarik berarti anda memang pria yang mudah sekali tergoda oleh ucapan seorang wanita terutama lidah manis Xiao Ling." Xiao Yi terkekeh sambil menggelengkan kepalanya.
Di masa lalu Xiao Ling berusaha merebut apapun yang dimilikinya. Apalagi jika dekat dengan seorang pria maka Xiao Ling langsung merebutnya.
"Aku tidak sebodoh itu," tukas Li Zheng Yu.
"Apa yang dia katakan? Aku ingin mengetahuinya."
"Dia hanya mengatakan kau adalah perayu pria kaya," sahut Li Zheng Yu dengan jujur.
"Apakah kau percaya?"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com