Joon meraih tangan Takeyuki. Ia menggeret tangan otousan-nya itu agar mengikuti dirinya. Mereka berdua akan menuju halaman samping rumah Ryujin.
"Ada apa, Joon? Apa terjadi sesuatu di sekolah tadi, eum?" tanya Takeyuki sambil terus mengikuti langkah Joon. Ia penasaran dengan apa yang akan diucapkan putranya itu.
Joon menghentikan langkah dan berbalik. Ia menatap otousan-nya yang lebih tinggi 20 senti meter dari dirinya.
"Otousan, kenapa bisa di sini, eum? Aku sudah mencari ke sekeliling gedung HIS sampai dadaku sakit karena terus berlari. Eh, malah otousan ada di sini. Apa yang kalian rencanakan sebenarnya, heh? Apa yang dibahas bersama Ayah Jaya tadi?" Joon memberondong Takeyuki dengan pertanyaan.
"Otousan tidak tahu bagaimana ceritanya, tapi Jaya yang sudah membawa otousan ke sini."
"Benarkah? Jadi, Ayah Jaya tadi ke sekolahanku?"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com