webnovel

160. Padang Merah

"Ingat, waktu kita cuma beberapa menit saja, Rava," kata Lois, berlari dan menggelasar di kemiringan bukit pasir itu dengan menggunakan kedua kakinya.

Ione melecutkan cambuk cahayanya. Lois berguling ke samping untuk menghindar. Namun, kali ini dia tak sendirian. Ada sosok Lois lain yang baru muncul dan berguling ke arah yang berbeda. Dua sosok Lois itu pun berlari memutar, menerjang Ione dari arah yang berbeda.

Melihat dua sosok itu sekilas, Ione melecutkan cambuknya lagi. Cambuk itu langsung menjerat leher salah satu sosok Lois dengan kencang, langsung memaksanya tersungkur, membuat pedangnya terlepas dari tangan. Cambuk Ione pun memendek cepat, membuat sosok itu terseret di pasir. Si sosok berusaha melepaskan jeratan di lehernya itu, tetapi percuma saja.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo