Setelah memesan sesuatu dengan santai, Andi mengambil sepiring makanan dan menemukan suatu sudut untuk duduk.
Begitu dia hendak mulai makan, dia melihat seorang pria di seberang yang bertanya, "Andi? Andi, 'kan?"
Andi baru memperhatikan. Dan ternyata, pria itu adalah Johan.
"Bang Johan? Kenapa di sini?" Andi benar-benar merasa dunia ini terlalu aneh.
Johan tersenyum pahit dan menggelengkan kepalanya. "Ceritanya panjang."
Pada paruh kedua tahun lalu, seluruh industri film sedang bergejolak. Banyak orang mengaitkan penyebabnya dengan bencana banjir.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com