webnovel

Kasta

"Apakah masih ada hal seperti itu? Ini jelas tidak adil !" Claire mengatakan ini dengan tajam.

Bagaimana bisa seorang Ratu dan Agen Ratu dari Dunia Lain akan masuk ke sekolah lawan mereka ?!

Tapi Yuuki disana hanya memiringkan kepalanya dan berkata dengan polos, "Tapi Aine dan Grace memiliki usia yang pas untuk masuk ke SMA~ Bahkan jika mereka Ratu, mereka juga perlu untuk menambah wawasan tentang Dunia kami bukan?~"

– Tentu saja, alasan terbesar adalah untuk menemui para gadis itu. Aku tidak tahu, apakah aku masih akan selamat dari FFF jika aku kembali ke sekolah....

Emile sendiri juga berteriak, "Ini sabotase! Sabotase yang sesungguhnya! Bagaimana bisa seorang Kaisar dari Dunia Lain masuk ke permainan selevel kami ?!"

"Katakan lagi pada sekolahmu yang bahkan memiliki ratusan bangsawan, bodoh!"

Bang!

"Ouch! Kau memukulku! Kau benar-benar memukul kepalaku! Hayato, Hayato! Lihat dia !!! Dia memukulku tahu!"

Bang!

Yuuki meniup asap yang tidak ada di kepalan tangannya, sementara Emile yang terkena dua pukulan di atas kepalanya hanya bisa melakukan jongkok bertahan disana.

Hayato yang melihat ini merasa sudut mulutnya berkedut. Ini kali pertama dia melihat Emile kempes di tangan orang lain!

Hanya Himekawa yang berusaha mengelus kepala benjol Emile lalu mendongak untuk bertanya pada Yuuki:

"Jika Ratu dan Agen Ratu dari Dunia Lain ini kesana, apakah itu akan membuat kerusuhan lainnya?"

Pertanyaan ini sangat cerdas, dan Yuuki menjawab dengan polos: "Booodooooooh.....Alasan Vatlantis dan Bumi bisa bekerja sama, itu di dasarkan keberadaanku sendiri. Apa urusan ini dengan yang lain?"

"Selain itu, dalam hal militer, Vatlantis berada jauh dari apa yang bisa kalian bayangkan. Jadi bisa dibilang, bahkan otoriter Bumi tidak bekerja."

"..... Ngomong-ngomong Yuu~" Yurishia memeluk leher Yuuki dan kepalanya menonjol dari samping saat bertanya dengan bingung: "Dari yang kudengar, kau dan Ratu Aines ini adalah tunangan?"

"Ehem!"

Yuuki terbatuk sedikit sembari menikmati kekenyalan dibelakang punggungnya, "Masalah tunangan atau bukan, sebenarnya itu berasal pada pernyataan Grace yang menjodohkan kami, dan persetujuan rakyat Vatlantis yang jelas pada kami...."

"Jika kami mengatakan bahwa hubungan kita sebenarnya adalah palsu, kerusuhan mungkin akan terjadi pada Vatlantis."

"Begitu, tapi tetap saja bisa kami katakan kalau kalian sebenarnya mungkin saja bersama bukan?" Claire menegaskan lagi: "Jadi kau juga calon Kaisar?"

"Hmmm...."

Yuuki berpikir sejenak dan tiba-tiba dia tersadar, "Tidak, tunggu dulu ...Kenapa aku harus memberitahumu masalah ini? Untuk sekarang, itu tidak ada hubungannya dengan kalian bukan?"

"Ehhhh~ Yuu Pelit." keluh Yurishia sambil membisikkan "Booo Booo Booo" disana.

Yuuki terbiasa dengan ini, tapi Himekawa tidak. Jadi dia memisahkan Yurishia, dan Yuuki sendiri bertanya pada yang lain:

"Lupakan masalah itu, kita sekarang ada disini. Jadi hari ini akan menjadi hari yang bahagia! Ayo, ini traktiranku."

"Ya ampun, itu membuatku bahagia sekarang!~ Tapi jangan memaksakan diri oke? Jika aku bersamamu, maka semuanya baik-baik saja――ah"

"Ah, apa? Ada apa, Yurishia?*

Mata Yuuki mengejar ke arah dimana tatapan Yurishia tertarik.

Burger Queen?

"Apakah kau ingin makan hamburger? Tidak, kau tidak bosan makan burger saja?"

"Kalau begitu aku bertanya, apakah kau tidak bosan makan sushi terus?"

Yuuki membalas dengan tegas, "Sushi adalah makanan mewah bahkan di Jepang, paling banyak aku makan sashimi atau beberapa makanan modifikasi dari Cina."

"Nah, itu hampir sama dengan kami yang berkembang di wilayah Amerika!~"

Jawaban ini wajar, bahkan Claire, Emile, Latia dan bahkan Fritz mengangguk.

Hanya Hayato, Himekawa dan Yuuki yang satu pemikiran. Karena ketiganya berasal dari tanah kelahiran yang sama.

"Nah, kalau begitu jadinya, ayo kesana. Makan disana juga akan baik untuk dompetku lagipula." kata Yuuki bercanda.

Hanya saja tatapan orang-orang disekitar sangat kosong seolah mengatakan "Kau berhak mengatakan itu?"

Karena mereka tahu bahwa Med-Bay jelas menguntungkan! Entah berapa miliar yang ada di kantong remaja satu itu~

Sayangnya mereka tidak tahu, bahwa uang yang di dapat tidak secepat uang itu saat dihabiskan!

Ini hukum karma yang melebihi hukum Herrscher!

.....

Beberapa menit kemudian.

Yuuki sekali lagi harus mengilhami filosofi kehidupan setelah masuk ke Burger Queen....

Dunia ini benar-benar bekerja dengan aneh. Jelas itu sangat luas, tapi kenapa mereka bisa bertemu dengan orang-orang yang kita tahu hanya dengan cara yang sederhana?

Seolah-olah ini adalah sesuatu yang di atur dalam plot seseorang!

Yuuki yang memikirkannya hanya bisa menatap kedepan, dan...

"Kenapa Ketua dan Wakil Ketua OSIS palsu yang menjijikkan ini dengan rasa tidak nyaman dari aura orang kaya baru, menginjakkan kakinya ke dalam wilayah kita, orang-orang miskin di sini?"

Untuk beberapa alasan, Yuuki sekarang terjebak dalam siklus tidak menyenangkan dari All-Star Freedom Academy.

Duduk di depan mata mereka adalah seorang gadis cantik berkulit agak sawo yang memiliki perawakan agak kecil dan rambut merah yang panjang.

[Image: Scarlet – Masou Gakuen HxH]

Ada juga empat gadis lainnya yang duduk berseberangan dengan mereka sekarang, dan mereka adalah anggota "Bronze Class" di All-Star Freedom Academy.

Apa maksudnya "Bronze Class" ini?

Singkatnya, itu pembagian kasta di All-Star Freedom Academy yang jelas merupakan sekolah bangsawan murni.

Bronze, Silver, Gold, dan terakhir adalah Diamond.

Yurishia dan Claire adalah dari "Diamond Class", adapun mereka yang dari Little Garden disini, mereka juga telah ditempatkan di "Diamond Class" yang sama karena beberapa alasan khusus...

Jangan tanya kenapa ada pembagian kasta, itu sangat wajar oke?

Diamond bagi mereka yang dari latar keluarga Bangsawan hebat dan tinggi.

Gold bagi mereka yang kaya, tapi statusnya tidak terlalu tinggi di sekolah sana.

Silver adalah mereka yang bisa masuk dengan beberapa kemampuan khusus dan Beasiswa.

Dan Bronze....mereka adalah tipikal siswa biasa di setiap sekolah yang ada di Dunia ini. Artinya, tipe yang rata-rata!

Dan sekarang, di depan mereka adalah kelompok anggota Bronze Class, dan di atas meja mereka semua, ada nampan dengan hamburger di atasnya.

― Mengapa menjadi seperti ini?

Yah, tidak ada kursi kosong, jadi mereka hanya bisa meminta untuk berbagi tempat duduk.

Gadis dengan rambut merah itu melotot pada Yurishia dan Claire saat mengatakan:

"Sungguh, kebetulan yang sangat bagus. Orang kaya seperti kalian yang hanya cenderung makan masakan Prancis tiba-tiba akan makan kesini? Aku berani taruhan kalau kalian pasti tidak akan menyukai hamburger yang bahkan bisa dibilang karya makanan kasar !!!!"

"Betapa kasarnya, Scarlet. Aku juga sering makan hamburger sebelumnya dengan memesan ke koki di hotel tempat aku menginap sebelumnya secara pribadi."

"Aku sangat merekomendasikan hamburger yang dimasak dengan truffle dan anggur, juga topping bawang untukmu." kata-kata dari Yurishia ini jelas sengaja membuat bumbu perang semakin harum!

"Sesuatu seperti itu bukanlah hamburger yang kita kenal!"

Tatapan mata Scarlet menjadi sangat buruk, dan dia terlihat sangat nakal seperti itu. Untuk beberapa alasan, tubuh kecilnya mengingatkan Yuuki pada binatang buas yang terancam...

Yuuki melirik Claire diam-diam, dan dia disana jelas dalam suasana hati yang buruk juga.

Kelompok Little Garden juga sepertinya tidak mau ikut campur masalah ini, karena mereka juga sebenarnya tidak terbiasa dengan pembagian ini.

Dan jelas, pembagian kasta seperti ini benar-benar sesuatu yang susah diatur, bahkan oleh Yuuki sekalipun.

Sejujurnya, ketiga sekolah bangsawan lainnya juga memiliki pembagian kasta yang sama. Tidak terkecuali di First International Highshool, ataupun Sakura International Highshool.

Di First International Highshool sudah jelas, itu karena mereka adalah sekolah yang selalu diisi anak-anak dari keluarga Kuno Jepang.

Jika tidak salah, ada dua kelas kasta disana yang dibagi menurut "Status" dan "Kemampuan", dan itu benar-benar rasis....

Adapun pembagian kasta di Sakura International Highshool, itu tidak dilakukan oleh sekolah secara langsung, melainkan dilakukan secara pribadi oleh para siswa ...

Seperti kelompok Yuuki, itu adalah kelompok kasta terdepan, diikuti kelompok dari anak orang Konglomerat, dan akhirnya diikuti anak-anak yang masuk kesana hanya dengan mengandalkan nilai, seperti Kuroneko.

"Hmph, bahkan orang-orang dari Little Garden juga ada disini. Apakah kalian juga dari bagian khusus itu? Hehe, aku menjadi semakin tertarik seperti ini. Apa dan Kenapa kalian bisa masuk ke kasta itu setelah bergabung dengan kami."

Scarlet tiba-tiba mengejek kelompok dari Little Garden. Dan Emile mencoba menenangkan:

"Jangan tanya aku, kami juga tidak mau sebenarnya. Tapi ada daya? Selain itu, aku tahu kau, Scarlet....Kau juga main di Festival Bangsawan Sekolah kan?"

"Daripada kita bersaing secara internal, mari kita memperdalam hubungan kita sebagai sesama kawan? Mulai sekarang jumlah operasi bersama akan meningkat, akan sangat penting untuk terus berkomunikasi satu sama lain."

Tapi Scarlet langsung menyela seolah-olah dia sudah berada di batasnya!

"Festival Bangsawan Sekolah apa! Bahkan jika tahun lalu dan tahun ini sama terpilihnya, kami dari kelas Bronze hanya akan main cadangan dan tidak bisa turun ke lapangan sama sekali !!!!"

".....Apakah itu benar-benar terjadi?"

Bahkan Yuuki dibilang terkejut mendengar ini. Karena, bahkan jika kelompok di Sakura International Highshool juga memiliki cadangan di Festival Bangsawan Sekolah, tapi mereka juga terkadang turun ke lapangan bahkan jika hasilnya adalah kekalahan!

Karena dalam pandangan Yuuki, bahkan cadangan juga bisa membuat keajaiban!

Claire yang ditatap Yuuki hanya bisa menghela nafas, "Itu benar. Karena, itu adalah perintah dari Dewan Sekolah....."

"Apapun yang terjadi, pemain cadangan tidak bisa masuk ke lapangan sebelum Pemain Inti menyatakan ingin diganti."

"Dan semua Pemain Inti adalah bangsawan bodoh yang bahkan tidak bisa menerima kekalahan!"

Scarlet mencibir dengan sangat kuat saat menunjuk Yurishia: "Sama seperti sapi betina ini, yang jelas tidak mau diganti olehku waktu itu!"

"....."

Yursihia terdiam mendengar ini, dan Yuuki mencoba mengingat, apakah ada kala dari Yurishia yang memang harus keluar dari permainan tahun lalu?

.... Sepertinya, tidak ada? Atau, memang ada?

– Apakah ada dendam pribadi antara keduanya? Benar-benar merepotkan.

Emile sendiri terlihat tidak bahagia pada saat ini, "Kaichou, apakah Festival Bangsawan Sekolah benar-benar ajang pertunjukan bakat...bukannya ajang kekuasaan?"

"Tidak, itu benar-benar ajang bakat.... juga bisa dibilang ajang pamer, Emile."

Yuuki menjelaskan ketika dia ditatap oleh semua orang, "Selain ingin menunjukkan bahwa mereka adalah sekolah terbaik, itu juga ajang pamer satu sama lain."

"Bahkan para selebritis terkenal harus kalah pamor pada para pemenang di satu permainan di Festival Bangsawan Sekolah."

"Itu benar! Itu benar!"

Scarlet tiba-tiba menatap Yuuki dan tiba-tiba mengerutkan keningnya, "Jika tidak salah, kau juga main di Festival Bangsawan Sekolah tahun lalu kan?"

"Aku hanya bermain sedikit, selama itu menarik, aku akan turun. Aku tidak tertarik menang, aku hanya tertarik bermain."

Yuuki: "Karena sejak awal, alasanku dan mereka kesana adalah untuk bermain! Bukan untuk pamer!"

"Kau masih mengatakan itu, apa kau lupa, bahwa setiap alat yang kau keluarkan sama saja dengan pamer, Hayama Yuuki?"

Yuuki langsung menjawab dengan tidak senang dan menepuk meja beberaoa kali, "Apa maksudmu dengan itu Claire. Aku hanya mengeluarkan apa yang harus dikeluarkan dari Gudang."

"Jika tidak, mereka akan berkarat! Jadi, apakah kau bisa menyebut ini pamer? Tidak, tidak, tidak, ini bukan pamer...."

Yuuki: "Hanya saja kalian yang terlalu bodoh, bahkan alat sederhana tidak bisa ditiru. Jadi apa daya jika kalian menyebutku pamer? Sungguh, aku difitnah disini!"

"..." xN

Siguiente capítulo