webnovel

183. Bikin Gemes Aja

Harusnya Pradita katakan pada Danu bahwa pacarnya yang cantik dan unyu-unyu itu adalah titisan siluman rubah yang super jahat?

Ya, mungkin Arini belum sejahat itu, tapi tetap saja Pradita tidak menyukai gadis itu. Arini tampak baik di depan, tapi jelek banget di belakangnya. Contohnya seperti tadi waktu mengata-ngatai Pradita.

"Lu sakit apa sih, Coy?" tanya Danu membuyarkan konsentrasinya. Sejak tadi ia sedang konsentrasi menghujat Arini dalam hati.

"Uhm, sakit … gak sakit apa-apa kok." Pradita malah jadi gugup.

"Dia itu masuk angin," ujar Bara membantu menjawab pertanyaan Danu yang sebenarnya sangat gampang. Sayang, Pradita sedang mengalami serangan balelol. Jadi, ia menarik napas dalam-dalam supaya bisa menenangkan diri.

"Halah masuk angin apaan? Biasanya juga lu kuat kan." Danu malah menertawakannya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo