"Fine.Kamu gak suka sama aku, aku gak masalah. Suka-suka kamu.Dasar egois!!" maki Bianca segera meninggalkan Diego di kamarnya. Diego mengusap wajahnya kasar, kemudian dia pergi menyusul Bianca. Menciba menahan kepergian Bianca. Rafiz,Cherlly, Dimas dan Flo menatap ke arah Bianca yang keluar dari kamar Diego dengan mata yang sembab. Bianca mengabaikan tatapan keempat orang yang dilewatinya begitu saja, Bianca segera membuka pintu apartemen Diego. Ketika Bianca berniat pulang, pintu terbuka dan....
"Loh... Bianca kenapa?" tanya Ibu Diego yang melihat mata Bianca sembab, membuat Diego panik bukan main.
"Ibu... Sudah datang?" tanya Bianca mengalihkan pertanyaan,
"Ayo masuk, Ibu sama Bapak mau bicara!" ajak Bapak kepada Bianca, membuat Diego meneguk ludah dengan susah payah. Diego pasrah, jika Ayahnya akan memakinya sebentar lagi.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com