chapter 141

Happy reading,

08.00 pagi

Keesokannya di bandara Haneda,

Suasana bandara hari itu seperti biasanya hiruk pikuk, banyak orang berlalu lalang sibuk dengan keperluan mereka. Pesawat yang ditumpangi Sam dan Jack baru saja mendarat dengan mulus, kedua pemuda itu berjalan keluar dari lorong vip menuju ruang tunggu.

Baru saja mendaratkan pantat mereka di atas kursi yang tersedia di ruang tunggu, tiba- tiba datang dua orang pemuda berdarah asia duduk di sisi kanan serta kiri Sam maupun Jack membuat mereka segera meningkatkan kewaspadaan mereka.

" Tidak perlu khawatir, kami diutus oleh Tuan Ritz untuk menjemput kalian!" ungkap Toya dengan nada serius.

" Apa buktinya?" tanya Sam, melirik curiga ke arah pria yang ada disampingnya.

Akira langsung mengeluarkan sebuah kalung simbol keluarga Hansel milik nona Louise yang dipinjamkan oleh tuannya. Sam meraih kalung itu untuk memastikan keasliannya, hanya orang yang berada di bawah naungan HZL grup yang bisa membedakan asli atau palsu.