webnovel

Luysa jealous benaran

"Silahkan miss" ucap waitres yang bertugas menyajikan pesanan.

Nathan menyunggingkan senyum, "Terimakasih" ucapnya. Baru pesanan Luysa dan Nathan yang datang. Belum untuk pesanan Galih dan Stella.

"Selamat makan" ucap Stella menatap bergantian Nathan dan Luysa.

"Thanks Stell" ucap Nathan. Luysa hanya diam dan melahap steak pesanannya.

"Lahap amat neng sampai lupa ada orang ngiler disebelah " sindir Stella dengan tawa dibibir. Sungguh Stella sama sekali belum sadar akan sikon di meja saat ini.

Padahal Nathan dan Galih saja langsung tahu kalau keduanya sedang tidak baik-baik saja atau memang karena hanya Luysa sendiri yang kesal pada Stella sedang Stella tidak?

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo