webnovel

Sosok Kuat Berhati Baja

Zulfa melangkah masuk ke dalam rumahnya yang besar dengan perasaan tak karuan. Ia marah pada dirinya sendiri yang lagi-lagi mengalah. Apa-apaan tadi dengan sangat mudah ia menyetujui apa yang dikatakan Farel? ya, jawabannya mungkin karena hatinya sudah terlalu lelah.

Memberontak, menolak, bahkan menentang pun sepertinya tidak akan membuat pemikiran Farel kandas mengenai laki-laki tersebut yang ingin menjadikan Rani sebagai istri kedua. Bagaimana nasib pernikahannya setelah ini? Tidak ada yang tau, bahkan dirinya sendiri pun tidak memiliki bayang-bayang masa depan yang tepat.

Pas sekali dengan Bi Ijah yang sudah berdandan layaknya ingin kondangan —atau sudah pulang? entahlah—, Zulfa langsung menubruk tubuh wanita paruh baya tersebut dan mulai nangis sesegukkan.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo