Bleach.! 2

Sesat setelah ren keluar dari ruangan Yamamoto ia tidak segera menuju ke Dangai, namun ia ingin bersantai dan mengelilingi pangkalan gotei 13

Dengan bersiul ia berjalan menyusuri jalan dengan bangunan-bangunan tinggi di sekitar kiri dan kanan nya.

Ren: Pangkalan gotei 13 memang sangat luas.. Tidak heran Kenpachi akan terus tersesat.. Aku bahkan juga akan tersesat jika tidak membinasakan diri disini.

Saat Ren melihat pemandangan di perjalanan ia melihat seorang wanita yang tidak asing untuk dirinya dan para fans Bleach lainnya, seorang wanita dengan tubuh yang menggairahkan dan rambut yang berwarna pirang kecoklatan.

Ia terlihat bersama seorang bocah kecil berambut silver dan memakai Haori pada dirinya.

?? : Sudah ku bilang kau jangan berkeliaran seenaknya sebelum tugas mu selesai. !!

?? : Tapi itu sangat membosankan berdiam diri mengurusi dokumen yang tidak ada habisnya itu kapten.

??: jangan banyak alasan selesaikan tugasmu itu cepat.!

?? : Bisakah ku lakukan itu nanti.?

?? : Tidak.!

Ren melihat ke dua orang ini ber argumen dan mendekati mereka.

Ren: permisi..Kalau boleh tau berada di kawasan mana aku saat ini.?

Mendengar suara dari seseorang dua orang itu memalingkan wajah mereka saat ia melihat seorang pemuda dengan shihakusho dan geta di depan mereka.

?? : siapa kau.?

Tanya anak kecil berambut silver itu.

Ren: Um, aku Ren Shiba.. Seorang shinigami magang yang baru lulus dari akademi.

?? : Oh.. Aku tau dirimu, kau yang berbakat dalam seni Hoho dan zenjutsu yang mana mengalahkan semua instruktur itu bukan.?

Kata wanita berpayudara besar itu pada Ren.

Ren: un..

Ren menganggukkan kepalanya menjawab pertanyaan wanita ini.

?? : ini adalah Divisi 10..siapa mentor mu.? Kenapa kau berada di sini.?

Kata anak kecil itu

Ren: Chibi, jika kau ingin bertanya sebutkan dulu nama mu..

?? : Apa kau bilang.?! Aku bukan chibi.!!

Mendengar ini wanita di sebelah mereka menahan tawanya saat ia berkata.

?? : pft.. Maafkan kapten ku.. Ah namaku Matsumoto Rangiku kursi ke dua di divisi 10 dan ini adalah Hitsugaya Toshiro kapten divisi ke 10.

Ren: Ehhh.?! Dia adalah kapten. ? Meskipun dia pendek.?!

Toshiro: Aku tidak pendek..!!

Rangiku: hahahhahaha.. K.. Kau sangat berani hahahaha..

Toshiro: Matsumoto.. !!

Ren: ah..maafkan aku kapten Toshiro..

Toshiro: Jangan panggil aku Toshiro panggil aku kapten Hitsugaya.!

Ren: Eh.?! Tapi Toshiro lebih terlihat imut..

Rangiku:hahahhahaha...benar..Toshiro lebih terlihat imut..aHahahaha

Mendengar itu Hitsugaya merasa malu dan marah pada mereka berdua.

Ren: Ah maaf, kau bertanya siapa mentor milikku.? Itu pak tua Yamamoto dari divisi utama.

Mendengar ini Rangiku yang tertawa menjadi membeku di tempat.

Hitsugaya: Jadi kau berada pada pengawasan kepala komandan..

Ren: Aku sebenar nya ingin berjalan-jalan mengelilingi Seireitei ini untuk melihat daerah di sekitar, tetapi aku tidak tau di mana aku berada, maka itu aku bertanya pada kalian berdua.

Rangiku: ah, kau ingin mengelilingi Seireitei.? Maka aku bisa memandu menunjuk kan tempat-tempat di sekitar sini..

Ren: Benarkah.? Terimakasih..

Sebelum ren melanjutkan perkataannya suara Hitsugaya memotong kata-kata nya.

Hitsugaya: Tidak bisa.! Rangiku kau masih memiliki pekerjaan yang harus dilakukan.!

Ren: Eh.. Tapi Rangiku-chan ingin memandu ku melihat tempat-tempat di sekitar sini..

Hitsugaya: Tidak bisa.!

Ren: Dasar cebol pelit.!

Hitsugaya: Apa kau bilang.?!

Sebelum Hitsugaya melanjutkan kemarahan nya itu ren memotong perkataannya saat ia bicara.

Ren: ah.. Kalu begitu bagaimana jika aku membantu menyelesaikan pekerjaan mu Rangiku-chan.?

Rangiku: ummm... Apa kau bisa membantu ku dengan pekerjaan yang tidak kau tau.?

Ren: tentu saja tidak, tetapi kau bisa mengajarkan itu pada ku nanti kan.?

Rangiku terdiam sebelum ia menganggukkan kepalanya.

Hitsugaya: Jangan abaikan aku.!!!

Tanpa memperdulikan perkataannya Rangiku dan Ren meninggalkan Hitsugaya.

Sesampainya mereka di ruangan Rangiku, Ren membantu nya menyelesaikan pekerjaan milik nya.

Meskipun pekerjaan itu tidak terlalu sulit untuk di kerjakan, namun jumlah pekerjaan ini lah yang membuat nya hampir gila. Untuk seseorang yang pemalas seperti Ren pekerjaan ini merupakan hal terberat untuk di lakukan.

Setelah waktu berlalu selama lima jam, ahirnya pekerjaan yang mereka kerjakan telah selesai.

Ren: Haah.. Ahirnya selesai juga..

Rangiku: hahaha, ahirnya kita selesai dengan pekerjaan yang membosankan ini, Ren-kun terimakasih telah membantu ku..

Ren hanya menganggukkan kepalanya dengan senyuman saat ia berkata.

Ren: Baik mari kita pergi berjalan-jalan.. !!

Rangiku: Un, Mari kita pergi..

Mereka berdua segera keluar darin ruangan kerja Rangiku.

Saat mereka sampai di luar bangunan Ren dan Rangiku melihat Hitsugaya yang sedang berbincang-bincang dengan seorang perempuan.

Ren: Toshi, aku tidak menyangka kau memiliki kekasih..

Mendengar suara itu Hitsugaya dan perempuan di samping nya menoleh dan melihat arah dari suara itu berasal.

Toshiro: Jangan panggil aku Toshi.! Panggil aku kapten Hitsugaya.!! Dan siapa yang kau sebut kekasih.?!

Ren: Eh.? Apa gadis ini bukan kekasih mu.?

Toshi: Tentu saja bukan.!

Saat mereka sedang berlangsung argumen suara lain terdengar di samping mereka.

Rangiku: Hinamori, kau disini..

?? : ah..Rangiku-san, aku kesini karena ingin mengobrol dengan Toshiro-kun..

Rangiku: apa pekerjaan mu di divisi lima telah selesai.? Aku berencana untuk berjalan-jalan.. Apa kau ingin ikut.?

??: aku telah selesai mengerjakan semua tugas milikku, tapi apa aku tidak mengganggu jika ikut.?

Rangiku: hahaha Tentu saja tidak, ah perkenalkan ini adalah Shiba Ren.

Ren: Halo aku Shiba Ren, seorang shinigami magang dari divisi Pertama..

Ren dengan sopan sedikit membungkukkan badannya saat memperkenalkan dirinya.

??: Halo.. Aku Hinamori Momo Letnan dan kursi ke dua dari divisi ke lima salam kenal juga.

Ren: Un, kalau begitu mari kita pergi..

Momo: Baik..

Ren: Toshi, apa kau ingin ikut juga bersama kami.?

Toshiro: Sudah kubilang jangan panggil aku dengan sebutan itu.! Tidak, aku masih ada pekerjaan yang harus di kerjakan.

Ren: okey kalau begitu sampai jumpa..

Dengan ini Ren, Rangiku dan Momo berjalan pergi mengelilingi Seireitei.

Dalam perjalanan Ren dapat melihat berbagai macam toko dan tempat makan di perjalanan mereka.

Ini sangat mengejutkan bagi Ren, meskipun shinigami adalah mahluk astral, mereka memiliki makanan dan minuman yang sama seperti manusia.

Tentu saja Ren telah melihat ini di dalam anime, tetapi melihat dan merasakan secara langsung adalah dua hal yang berbeda.

Di Soul society ini juga memiliki mata uang berupa yen, yang mana mata uang ini sama dengan mata uang di negara Jepang.

Rangiku: Bagaimana menurut mu lingkungan Seireitei ini.?

Ren: hmm.. Kita suka dah mengelilingi beberapa divisi, yaitu divisi ke tiga, lima dan enam. Dari semua divisi yang telah ku lihat, itu memiliki wilayah yang sangat besar. Tidak hanya itu, masing-masing divisi juga memiliki bentuk dan keunikan mereka masing-masing.

Momo: tentu saja. Dari semua divisi ini mereka memiliki fungsi yang berbeda dan untuk lingkungan mereka, biasanya itu mengikuti keinginan dari kapten masing-masing divisi.

Ren: Begitu.. Jika aku menjadi kapten maka aku akan membuat divisi kusus wanita.!

Rangiku: Fufufufu.. Begitu kah.? Kalau begitu bagaimana jika aku pindah ke divisi milik mu.?

Dengan ekspresi yang menggoda Rangiku berkata pada ren.

Sebelum ren dapat menjawab sebuah suara lain memotong nya.

?? : Rangiku-san, Momo..

Mendengar suara yang mengenal mereka ini, mereka semua memalingkan muka dan melihat siapa pemilik suara ini.

Rangiku: Ohh.. Kira.. Kau disini.. ?

?? : haha aku sedang berbelanja di sekitar sini.. Apa yang sedang kalian berdua lakukan disini.. ? Dan siapa ini.?

Ren: Halo aku Shiba Ren, seorang shinigami magang dari divisi Pertama..

?? : Halo.. Aku Kira Izuru Letnan dan kursi ke dua dari divisi ke tiga.

Ren: Ooh.. Aku tau, kau bekerja di bawah kapten yang terkenal dengan kejeniusan miliknya Ichimaru Gin kan.. ?

Kira: Hahaha.. Jadi kau tau kapten ku..

Ren: Tentu saja, jika aku tidak salah ia juga merupakan teman masa kecil Rangiku-chan bukan.?

Mendengar ini wajah Rangiku menjadi sedikit murung.

Ren yang menyadari ini meneruskan katanya

Ren: Kira-kun, apa kau ingin ikut bersama kami untuk berjalan-jalan.?

Kira: maaf tapi aku tidak bisa, aku masih ada pekerjaan lain di divisi ke tiga.

Ren: Ah.. Baik kalau begitu kita akan meneruskan berjalan-jalan

Kira: Baiklah kalau begitu.

Ren: sampai bertemu lagi..

Kira menganggukkan Kepala nya sebelum menghilang meninggal kan mereka bertiga.

Ren: Rangiku-chan kenapa kau terlihat sedih saat aku berbincang-bincang dengan kira tentang Ichimaru Gin.?

Rangiku: aku tidak Papa.. Selain itu kita lanjut kan berjalan-jalan..

Ren: Baiklah..

Mereka bertiga melanjutkan perjalanan mereka mengelilingi Seireitei perbincangan mereka juga semakin akrab satu sama lain.

Beberapa waktu kemudian, Ren dan yang lainnya kini telah memasuki divisi ke dua yang di mana dikenal oleh seluruh soul society sebagai divisi pembunuhan yang dikenal sebagai Onmitsukido yang mana di pimpin oleh kapten mereka sui feng.

Rangiku: Yo omaeda, kau menyapu seperti biasa..

?? : ooh.. Rangiku, Hinamori.. Kenapa kalian di sini.? Dan siapa pria yang bersama kalian itu.?

Ren: Halo, aku ShibRen shinigami magang dari divisi Pertama..

?? : oh.. Kau orang yang di bicara orang-orang itu.. Aku Marechiyo Omaeda kau bisa memanggilku Omaeda.

Ren: Oke Omaeda..

Saat mereka berbincang-bincang suara lain terdengar di belakang Omaeda.

?? : O.. M.. A.. E.. D.. A..

Mendengar suara itu tubuh Omaeda menjadi menegang.

Rangiku/Momo: Kapten Sui Feng..

Sui Feng: Omaeda sudah berapa kali ku katakan jangan mengobrol saat sedang bekerja. !

Omaeda: B.. Baik.. !!

Dengan cepat omaeda melanjutkan untuk menyapu halaman sekitar.

Sui Feng: Ada apa kalian kemari.?

Rangiku: Ah kami sedang berjalan-jalan untuk memandu shinigami magang teman kami ini..

Ren: Halo ak..

Sebelum ren melanjutkan perkataan nya suara Sui Feng memotong nya saat ia berkata.

Sui Feng: Aku tau, Shiba Ren shinigami magang yang di mentori langsung oleh kepala komandan genryusai.

Ren: ahaha.. Itu benar dan anda.?

Sui Feng: Sui Feng kapten divisi ke dua.

Saat Sui Feng mengatakan ini ren memiliki fikiran buruk untuk menggoda kapten di depannya ini.

Ren: Eh.. ? Bukankah kapten Onmitsukido adalah Shihoin Yoruichi.?

Mendengar ini semua orang di sekitarnya termasuk omaeda yang sedang menyapu menegang.

Clang..

Suara benda terjatuh terdengar saat mereka melihat omaeda yang menjatuhkan sapunya.

Sui Feng: Dari mana kau mendengar itu.?!

Ren: Ah.. Aku mendengar nya dari orang yang bernama Urahara Kosuke beberapa tahun lalu..

Setelah beberapa saat kemudian Ren kembali berkata.

Ren: Ah..maaf aku lupa.. Urahara berkata itu sudah seratus tahun yang lalu..

Sui Feng yang mendengar ini mencengkram shihakusho milik ren dengan ke dua tangannya saat ia berkata.

Sui Feng: Kapan kau bertemu lelaki itu..?!

Ren: Aku bertemu mereka satu tahun yang lalu bersama seekor kucing hitam yang berbicara.. Yang lebih aneh kucing itu berkata ia bernama Yoruichi..Hahaha sungguh kucing hitam yang aneh..

Sui Feng menegang kembali ketika mendengar itu dan segera berteriak ke muka Ren.

Sui Feng: Dimana.. ?! Dimana kau bertemu mereka.. ?!

Ren: Di Distrik 70 Rokungai..

Dengan katakan ren itu Sui Feng segera menghilang saat ren tersenyum menyeramkan.

(Ren: Kau dapat mencari nya sampai gila disana hahahhahaha.. )

Perjalanan mereka bertiga pun berlanjut hingga malam hari..

Mereka telah bertemu berbagai macam orang dan mengunjungi beberapa divisi berbeda seperti divisi delapan, sembilan dua belas..

Ren menghindari divisi ke sebelas karena ia tidak mau direpotkan oleh orang yang lebih gila dari Madara, para pecinta Bleach pas tidak tahu siapa orang gila itu.

Beberapa hari ke depan ren menghabiskan waktu miliknya untuk pergi ke tempat Rangiku, Momo dan Kukaku.

Tentu saja ia tidak pernah melupakan seluruh istrinya, ia selalu memanjakan malam nya dengan pesta seks dengan para istrinya itu.

Hari ini ia memutuskan untuk mulai pergi ke Karakura, namun sebelum itu Ren menyempatkan diri untuk berpamitan dengan Kukaku, Rangiku dan Momo.

Setelah Ren selesai dengan perpisahan nya ia segera menuju ke arah Dangai.

Saat di Dangai ia menjumpai kereta yang berbentuk seperti seekor cacing raksasa namun dengan kecepatan miliknya cacing itu tidak dapat mengejar nya.

Setelah menembus portal ahirnya ia berhasil menuju mendarat di kota Karakura

Jika kalian bertanya mengapa ia Ren repot-repot untuk menyebrangi Dangai.? Padahal ia memiliki skill teleportasi, itu karena agar ia di konfirmasi sebagai shinigami magang yang bertugas.

Sesampainya di Karakura ia tidak perlu menggunakan Gagal, karena ia dapat mengkonstruksi sel dan energi pada seluruh tubuh nya.

Setelah menyebarkan presepsi miliknya ke seluruh kota Karakura, ia dapat mengetahui dengan jelas siapa saja shinigami dan Quincy yang berada di seluruh kota.

Ren: seperti nya Ichigo masih berumur dua tahun dan kelompok Visord masih memulihkan diri mereka, sebaiknya aku menuju ke arah toko Urahara dulu.

Dengan shunpo miliknya Ren menghilang dari tempat nya berada.

Disuatu tempat, dapat dilihat yang menggunakan shihakusho sedang berdiri di atas atap sebuah rumah.

Ia sedang memperhatikan seekor kucing hitam yang berjalan di atas tembok.orang itu tidak lain adalah sangat gigolo kita Ren.

Ren kemudian menggantikan shihakusho miliknya dengan baju normal tim yang di miliki manusia pada umumnya.saat ia kemudian melompat dari atap itu dan berjalan dari arah lain yang akan di tujuan kucing hitam itu.

Ketika ia telah melihat kucing yang berjalan itu ia mencoba mendekati nya.

Ren: Pussy.. Pussy.. Pussy..

?? : Miau..

Kucing itu melihat ke arah Ren sambil mengeong ke arahnya.saat Ren kemudian mengambil kucing hitam itu dari atas tembok.

Isetelah ia mengambilnya ia kemudian memanjakan kucing itu dengan membelai bulu hitamnya.

Ren: Aku akan pergi sebentar kau tunggu di sini ya..

Sambil menepuk-nepuk kepala kucing hitam itu ren kemudian menurunkan nya dari pelukannya saat kemudian berjalan pergi.

Sesaat ren telah pergi kucing hitam itu melompat ke atas tembok kembali dan pergi.

Ren merasakan Yoruichi telah meninggal kan tempat ini namun ia tidak kawatir dan terus berjalan ke arah toko properti terdekat untuk membeli sebuah rumah di kota ini.

Setelah ia menyelesaikan prosedur pembelian ia ahirnya memiliki rumah di kota Karakura ini yang mana itu cukup besar untuk di tempati dirinya dan semua istrinya.

Dengan cepat ren kemudian menuju ke rumah barunya dan memperkenalkan istrinya-istrinya kepada dunia ini. Penjelasan ren pada mereka memakan banyak waktu saat hari telah menjelang sore hari.

Kini persiapan ren di Karakura telah selesai, dan siap untuk melancarkan rencana selanjutnya yang telah ia buat di dunia ini.