Edgar keluar dari toko pandai besi, ia ingin mengunjungi rumah pohon yang ia buat di taman. Namun hal tak terduga terjadi, ia malah bertemu dengan wanita dari masa lalu yang menjadi penyebab utama hancurnya pertemanan Edgar dengan Richard.
Wanita yang sempat mengisi hari-hari Edgar, namun tidak ada alasan lain di balik kebaikannya itu selain balas dendam. Sungguh licik dan tidak terduga, dia datang dengan senyum di wajahnya. Sampai akhirnya membuat suatu bencana, yakni mempermainkan perasaan orang lain.
Edgar menghampiri wanita itu, ada rasa muak dalam hatinya saat melihat wajah wanita itu begitu tenang dan damai. Seolah-olah ia tidak memiliki sedikitpun pikiran tentang Edgar dan Richard, yang dia tinggalkan dengan sebuah masalah yang tidak berujung.
Merasa jika wanita itu tidak memperdulikan kehadirannya, Edgar mengeluarkan sebuah kata-kata yang membuatnya sadar pada kedatangannya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com