webnovel

HANYALAH MIMPI

Keringat dingin yang bercucuran begitu membanjiri seluruh tubuhnya saat ini, bahkan baju dibagian atasnya benar-benar basah. Ia membuka kedua matanya, nafasnya tersengal-sengal sehingga rasanya begitu sulit untuk tenang.

Pemandangan pertama yang dirinya lihat adalah sosok putranya yang menatapnya penuh khawatir. Tadi, ketika ia baru saja sampai disini, tak sengaja dirinya melihat sang Ayah yang sedang tertidur disofa dengan kening yang berkerut. Bahkan pria itu bergerak gelisah tidak nyaman, seperti sedang memimpikan sesuatu dengan keringat yang begitu banyak di keningnya.

"Papa, papa kenapa?" tanya Calvin dengan raut wajah yang begitu jelas terlihat sedang mengkhawatirkannya. "Kenapa Papa tidur kok kaya gelisah gitu."

Ternyata itu semua yang baru saja dilihatnya hanyalah mimpi, bukanlah kenyataan. Tetapi entah kenapa rasanya ia begitu takut teradi sesuatu kepada John. Dokter Bobby menoleh menatap putranya, berkata, "Vin, gimana John?" tanyanya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo