Chapter 175 - Pelayan Restoran

Restoran Bibi Teo kembali dibuka setelah sebelumnya di tutup untuk sesaat, lalu pelayan-pelayan yang bekerja di sana diliburkan untuk satu hari karena anggota regu Teo dan tamu dari dunia lain yang akan menggantikan mereka. 

"Apa kita perlu melakukan ini?" Tanya Alya, ia menekuk bibirnya tampak enggan melakukan perintah yang Teo berikan.

"Menyerah lah, Sersan Alya. Ini adalah perintah dari Letnan,"  Ucap Ari, ia keluar dari arah dapur dengan mengenakan pakaian pelayan restoran, kemeja putih dengan logo restoran di bagian kantung dada dan celana hitam pekat.

"Oh Sersan, itu cocok untukmu," Ucap Alya, seringai jelas di wajahnya mengejek pria berbadan kekar itu.

"Diamlah, Anda juga harus mengganti pakaian. Bibi Letnan sudah menyiapkan pakaian untuk Anda di lantai 2," Ucap Ari, menghilangkan seringai di wajah Alya.

"Aaaah … Baiklah," Balas Alya, pasrah dirinya tidak dapat membantah perintah itu.