webnovel

KEPUTUSAN

"Dok, saya sudah membuat keputusan."

Dokter yang menangani Zanna mendongak saat mendengar suara Kenan. Kenan langsung duduk di depan meja dokter tanpa dipersilahkan.

"Lakukan sekarang juga, jangan sampai istri saya bangun. Saya takut membuat dia terluka." Perintah Kenan dengan serius.

Kenan sudah memikirkannya dengan matang. Dia tidak ingin melihat anaknya cacat dan menjadi bahan olokan teman-temannya nanti. Sebelum terlambat, Kenan mengambil keputusan ini, meski dia akan dibenci Zanna jika istrinya itu tau.

"Baiklah kalau begitu, kami akan mempersiapkan semuanya dan kami membutuhkan tanda tangan anda sebagai suami yang sudah menyetujui keputusan ini." Dokter memberi penjelasan singkat kepada Kenan.

Kenan keluar ruangan dan kakinya langsung menuju ke ruangan Zanna, saat pintu dibuka Zanna melihat ke arah pintu dan melihat Kenan masuk.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo