Mentaripun mulai redup danmenyiram warna jingga yang sangat indah menyapu seluruh permukaan bumi, Gabriel melirik jam yang ada di base mereka.
"Guys, udah sore gua pulang deluan ya." Gabriel berdiri sambil mengantongi handphone.
"Cepet amat pulang bro baru jam berapa ini." Sendi melihat jam tangannya.
"Iya nih gua ada perlu lagi abis ini di rumah. Gua deluan ya." Gabriel melakukan salam ala mereka dengan menyatukan punggung tangan ke masing-masing anggota.
"Yodah hati-hati bro." Johan megangkat tangannya.
"Yoi makaseh, yok mari semua." Gabriel juga megangkat tangannya sambil berjalan keluar, ia mendorong motornya keluar dari halaman rumah Johan kemudian memakai helm dan naik ke atas motornya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com