"Tuh Kak, ganteng banget kan, OMOO!" ucap Cilla heboh sambil menenggelamkan mukanya ke bantal.
Mata gue memperhatikan foto seorang cowok di HP Cilla.
"Ganteng ganteng tapi Bad Boy, hilih," cibir gue.
"Ih! Tapi dia baik Kak. Dia suka bantuin Cilla kalau ada tugas praktek. Aah sweet banget deh," ucap Cilla lagi dengan muka orang kasmarannya.
Parah ya anak zaman sekarang, baru SMP kelas 3 udah sesuka ini sama cowok.
Gue menghela napas pelan. "Percuma bisa bantuin kamu kerjain tugas praktek kalau dia sendiri suka bolos sekolah, ga ngerjain PR, bandel, keluar masuk ruang BK," jawab gue semakin ga setuju kalau ade gue suka sama bad boy kaya gitu.
Cilla berdesis sinis.
"Lho, bukannya Kak Peter juga kaya gitu? Suka bolos, ga ngerjain PR, sama keluar masuk ruang BK?" sindir Cilla tepat sasaran.
Gue terdiam sejenak. Lah iya juga ya.
Cilla langsung merangkul bahu gue. "Kak Cillya, tipe cowok kita tuh sama. Ayolah Kak..," bujuk Cilla lagi, meminta persetujuan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com