Tapi sebentar lagi kami akan sampai di kontrakan bude jadi aku putuskan untuk menceritakan ketika kami sudah sampai di sana, supaya ceritanya tidak terputus dan kami bisa duduk ngobrol dengan tenang. Sesampainya di kontrakan bude kamu melihat banyak sekali orang di depan teras, di sana ada kakaknya Man dan 2 orang kopassus. aku pun kenal dengan mereka namanya Irfan dan Suryadi. Tidak terlalu aku akrab sih, hanya sekedar tegur sapa karena aku menghormatinya sebagai prajurit negara.
"Wiiihh. Habis malam mingguan nih" tema irfan ketika kami sudah sampai di depan rumah.
"Iya kami berkeliling sebentar" jawab Man.
"Hai om Suryadi, hai om Irfan" sapaku ramah.
Mereka berdua pun melambaikan tangannya padaku, tapi mereka seakan mengamati ku dari ujung kaki hingga ujung kepala.
"Loh ini Nimas kan?" tanya om Irfan.
"Iya om" jawabku.
"Semakin besar kau semakin terlihat manis rupanya" ucap om Irfan memuji.
"Terimakasih om, kalau begitu Nimas masuk dulu ya" ucapku berpamitan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com