"Alexa?"
Skylar mengetuk pintunya pelan.
Jantung gadis itu berdetak cepat. Alexa amat kaget ketika tuannya berdiri di sana secara tiba-tiba. Jika saja dia tidak sedang menjahit seperti ini mungkin Alexa hanya kaget biasa dan hanya butuh menyiapkan hati untuk tidur satu kasur dengan tuannya.
Namun kali ini dia sedang tidak menggunakan apapun kecuali celana dalam. Biarpun tak sekali dua kali dia tidak memakai apapun di depan pemuda itu, namun Alexa tetap saja bereaksi seperti pertama kali. Karena bagi Alexa itu adalah dua keadaan yang berbeda. Terlebih, dia tidak ingin dianggap tengah menggoda tuannya karena sudah diberikan kebebasan menjadi 'tunangan'nya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com