Dari ruang kerjanya, Skylar bisa mendengar telepon hotel yang berdering tanpa henti. Dia yang sedang duduk sembari memandang layar komputer pun sampai menghitung berapa kali dering yang dia dengar dari lantai 53. Dahinya mengernyit saat hitungannya sudah mencapai angka enam.
Skylar mengira terjadi sesuatu lagi pada pelayannya. Mungkin pingsan lagi atau semacamnya. Karena tidak biasanya Alexa membiarkan telepon berdering terlalu lama.
Pada akhirnya, dia berdiri dan berniat turun untuk memeriksa keadaan. Empat langkah dia menuju pintu ruangan, dering telepon pun berhenti. Namun itu tak membuat Skylar kembali duduk, melainkan tetap keluar dari sana, sekalian mengambil air minum di dapur.
Ketika dia ada di ujung anak tangga, dia bisa melihat Alexa berada di dapur dan tengah menjawab telepon. Lantas, dia menoleh ke kanan karena ada hal yang menarik perhatiannya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com