webnovel

Mimpi yang Sama

Aiden tidak menyangka Anya akan mengambil inisiatif untuk menciumnya terlebih dahulu. Ia langsung membalas ciuman itu dengan hangat.

Ia membawa Anya kembali ke kamar dan membaringkannya di tempat tidur.

Tetapi Anya langsung menghindarinya dan bergulung di tempat tidur besar tersebut. "Mandi dulu. Kamu habis dari pantai tadi."

"Tunggu aku," Aiden berbalik dan langsung masuk ke dalam kamar mandi secepat kilat.

Anya berbaring di tempat tidur dan langsung menelepon ibunya. Ia masih khawatir dengan kondisi Alisa.

"Bagaimana ibu? Apakah mereka sudah pergi?" tanya Anya.

"Harris dan Nadine datang ke sini. Katanya, Toni sedang berada di dalam mobil bersama dengan supirnya. Tetapi mereka sudah pergi sekarang," kata Diana.

"Hati-hati beberapa hari terakhir ini. Jangan biarkan orang-orang itu membawa Alisa pergi," kata Anya.

"Nadine akan menginap di sini malam ini. Apakah kamu baik-baik saja? Beristirahatlah dan bersenang-senanglah beberapa hari ini," kata Diana sambil tersenyum.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo