Tiba waktu dimana Alona akan kembali ke Indonesia. Hati Kenzo tentu berbunga-bunga, bahkan dia selalu terus saja bernyanyi dengan nada yang sebenarnya bisa merusak semua gendang telinga bagi siapa saja yang mendengarnya. Dia tidak peduli hal itu, yang dia rasakan hanyalah kebahagiaan yang tak terkira. Dia bahkan mulai melakukan hal yang konyol lagi dan mengundang tawa bagi siapa yang melihatnya.
Meski sejujurnya di sisi lain dia juga sedih, untuk hari pertama kedatangan Alona dia tidak bisa menjemputnya ke Bandara lantaran Alona mengatakan untuk tidak menampakkan dirinya dahulu di depan ayahnya yang sudah menjemputnya di Bandara saat ini. Meski Alona sangat ingin Kenzo adalah orang pertama yang akan dia temui setelah melihat ayahnya. Namun, dia harus menahan diri dahulu demi kebaikan bersama.
"Kakak…" panggil Aleea setenagh teriak setelah Alona keluar dari sebuah ruangan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com