Matahari mulai tenggelam, Shen Qiao'an terlihat sangat santai. Wajahnya terlihat tampan, memiliki aura natural. Ning Ruixin tiba-tiba merasa bahwa 'Si wajah putih' itu memiliki wajah yang maskulin. 'Tidak, pasti itu hanya perasaanku saja.'
"Kenapa tidak bicara?" Ning Ruixin mengangkat alisnya. "Jika tidak ada hal lain aku mau tidur."
Shen Qiao'an lalu baru berjalan menghampiri Ning Ruixin dan dengan sangat cepat dia berdiri di depan Ning Ruixin. Ning Ruixin tiba-tiba merasakan hal aneh di dalam hatinya. Tubuhnya termasuk cukup tinggi, tingginya 175cm. Tapi Shen Qiao'an ini … dia lebih tinggi dari dirinya dan bahkan tidak hanya sedikit.
Di dalam ingatan Ning Ruixin, Shen Qiao'an tidak terlalu suka bertemu dengannya. Mereka jarang berkencan, dan setiap bertemu, Shen Qiao'an akan menjaga jarak. Mereka berdua bahkan tidak pernah berdiri sedekat ini sebelumnya.
Ujung bibir Ning Ruixin bergetar. "Sebenarnya kamu mau mengatakan apa?"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com