Mendengar hal itu, Kaisar Dabart yang sedang mengendalikan Azura dari atas singgasananya hanya tersenyum miring.
Virgo sudah mengetahui apa yang terjadi dengan Azura sebelumnya, jadi dia berbicara langsung dengan sosok yang sedang mengendalikan Azura saat ini.
"Hehe, jangan terlalu bersemangat, sebelum menantangku, aku ingin melihat seberapa pantas kau untuk menjadi lawanku!" Ucap kaisar Dabart melalui Azura yang sedang berada di hadapan Virgo.
"Sepertinya kau hanyalah seorang pengecut yang tidak berani keluar dari sarangmu, dan tak berani untuk menunjukkan batang hidung sedikit pun. "Balas Virgo, sambil tersenyum pahit.
"Untuk seorang bocah! Kau terlalu sombong, Tapi melihat aura itu, aku tidak terkejut, sebagai gantinya aku akan memberimu sedikit hadiah!" Azura berkata dengan tatapan bola mata api biru yang bersinar, namun tatapannya itu masih tetap terlihat kosong.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com