"Selamat jalan tuan muda". Moris langsung mengucapkan salam perpisahan kepada Roger yang beranjak pergi.
Setelah Roger cukup jauh ia pun bisa mengelus dada lega, ia juga tersenyum tipis karena telah mendapatkan kepercayaan dari pewaris tunggal keluarga Grover.
Ia tidak bisa membayangkan keberuntungan seperti apa yang akan di dapatkannya di masa depan, sedangkan pria bertubuh besar dan tinggi itu hanya mengelus pipinya dan tidak berani menatap Moris.
"Kau masih beruntung karena mendapatkan ampunan nya, bahkan tanpa keluarganya ia bisa membunuhmu hanya dengan pikirannya saja". Ucap Moris dengan ketus pada pria di hadapannya.
Ia jelas mengerti tentang kekuatan aura, bahkan ia juga adalah salah satu pengendali aura, jika tidak bagaimana mungkin ia bisa berada di posisinya saat ini.
"Maksud tuan?".
Pria bertubuh besar dan tinggi itu tertegun saat mendengarnya, ia tidak mengerti apa pun tentang kekuatan aura, namun ucapan Moris membuatnya sedikit kebingungan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com