webnovel

238. Perjuangan Seorang Ibu

Tulang Tasia bisa langsung patah seperti itu, karena perutnya mendadak membesar hampir dua kali lipat membuat Hadyan merasa ngeri.

"Berapa lama lagi anakku akan lahir?" Tanya Hadyan cepat.

"Mungkin akan memakan waktu dua hingga tiga hari, Yang Mulia." Tunduk sang kepala Tabib.

"Kenapa lama sekali?!" Hadyan melotot kaget. "Bagaimana permaisuri bisa bertahan jika menderita kesakitan selama itu?!" lanjutnya.

"Kehamilan Permaisuri ini istimewa, Yang Mulia. Anak yang dikandungnya adalah anak siluman utuh dan berjumlah empat. Rahim yang dimiliki Permaisuri juga adalah rahim emas. Karena itu proses melahirkannya akan memakan waktu yang lama. Sekarang Permaisuri sedang mengalami sakit hendak melahirkan pertamanya. Kita tidak tau apa yang akan Permaisuri alami setelah ini." Jawab sang tabib dengan wajah ikut khawatir.

"Hadyan.." Panggil Tasia dengan suara lemah.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo