webnovel

Libur Sehari, Panggilan Tidak Terduga

Editor: Wave Literature

Adegan-adegan semalam terus berputar di dalam pikiran Su Wan, seperti film yang diputar ulang. Bahkan ia juga masih bisa merasakan suhu yang membara dan kata-kata romantis dari pria itu yang masih bergema di telinganya…

Dalam sekejap, wajah Su Wan menjadi merah seperti buah apel, 'Aku tidak menyangka, ternyata Jiang Xuecheng masih peduli dengan perasaanku semalam, tapi siapa yang bilang ini tidak sakit!'

'Jiang Xuecheng, dasar pembohong!' Umpat Su Wan dalam hati.

Su Wan merasa seluruh badannya sangat sakit. Tulangnya hampir retak, seperti 

telah ditabrak mobil. Meskipun demikian, hari ini ia masih harus pergi ke kantor!

"Wan Wan, kamu sudah bangun?" Tiba-tiba terdengar suara pria yang familiar dengan senyuman tipisnya, dan sepertinya saat ini suasana hati pria itu sedang baik. 

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo