webnovel

SAH -Part 17

"Maksud kalian spagetty dan pizza?" tebak Lintang. mereka langsung menganggukkan kepala mereka kuat-kuat. "Kalian belum pernah makan itu?" tanyanya lagi. Mereka kembali mengangguk semangat. "Duh dasar, udik, kampungan. Yaudah deh aku bakal pesenin yang banyak buat kalian ya, aku akan suruh Aidan buat beli di tempat terdekat yang ada. Di tepi jalan raya itu kayaknya ada deh. Nanti kalian jangan syok, dan nggak perlu deh yang namanya mimpi-mimpi buat makan makanan itu. maklum itu makanannya bule, makanan orang kaya!" kata Lintang setengah menggoda penduduk kampung.

"Waduh, kalau itu makanan bule. Nanti kita bisa bahasa bule setelah memakannya?" ujarnya. Lintang kembali terkekeh karena ucapan itu, betapa polos mereka sampai pikirannya jauh kemana-mana.

"Dasar kalian ini," gemas Lintang.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo