kami langsung memukuli dia tanpa henti, dan memukulinya secara bertubi-tubi. sosok itu tampak diam dan menerima pukulan kami. aku jadi heran kok ya ada setan yang diam saja dipukuli dan dia ndhak menghilang sama sekali.
"kang Mas kenapa dia diam saja? kenapa dia tidak menghilang atau semacamnya malahan yang aku lihat sad wajahnya sekarang babak belur dan berdarah-darah. memangnya ada setan yang bisa terluka?maksudku luka yang didapat dari pukulan kita?"
benar juga apa yang dikatakan oleh Bima. aku baru tahu ini ada setan yang terluka setelah kita pukuli. apakah ilmu malih rupanya memiliki tingkatan yang sangat tinggi sehingga terluka saja dia bisa berdarah-darah seperti ini.
"ampun juragan, ampun!! kenapa kalian memukuliku membabibuta seperti ini? sebenarnya apa salahku? sudah kubilang kepada kalian aku ini manusia, Aku ini adalah abdi kalian. Aku bukan setan yang seperti kalian dugaan. jadi aku mohon berhenti nanti bisa-bisa aku mati disini karena kalian pukul seperti ini,"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com