Yang membuat Shabi semakin bersemangat untuk bertemu dengan sosok ayah kandungnya adalah ibunya, ibunya yang telah menjadikan Sabhi membenci sosok ayahnya tapi ibunya juga membuat Sabhi menjadi ingin bertemu dengan ayahnya tersebut.
Meskipun sikap tenang tapi perasaannya deg-degan.
" kamu tegang banget sampai muka kamu kelihatan gugup gitu, santai aja. Lagian kamu kan bakal ketemuan sama papa kamu buka sama orang bakal bunuh kamu,Sha... hehehe..'
Kata-kata Athur berhasil membuat Shabi tersenyum karena menurutnya itu menjengkelkan tapi memang lucu.
" Aku tegang hal wajar tahu, kamu malah ketawa ihhh kesel.. kamu tuh menjengkelkan banget ih."
" aku nggak bermaksud ketawain kamu cuman ya kamu lucu, kamu nggak perlu khawatir aku yakin pertemuan kalian bakal berjalan baik-baik aja , kalau misalnya pertemuan awal agak kikuk itu hal wajar."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com