Enam belas tahun lalu, lebih tepatnya di kediaman orang tua Arthur. Black Alpha melakukan pembantaian terhadap keluarga yang tidak tahu telah melakukan dosa apa pada kelompok itu. Mereka membunuh ayah dan ibunya. Semuanya.
Jika saja waktu itu Joe Orlando tidak bergegas datang ke rumahnya, maka nasib Arthur pun sudah dipastikan akan berakhir sama dengan orang-orang yang dia cintai. Menjadi mayat dan dilupakan begitu saja.
Masa itu, meski Arthur sudah jelas melihat kejadian pembantaian yang menimpa keluarganya. Dia tidak bisa melakukan apa-apa. Melakukan laporan dan datang ke kantor polisi, sama sekali tidak akan ada gunanya. Hampir tiga tahun dia mengurung diri dengan traumanya.
Sempat terlintas di benaknya untuk melaporkan apa yang Black Alpha telah lakukan pada keluarganya. Hanya saja, keadaan sangat tidak mendukung untuk melakukan hal itu. Saat itu, Joe Orlando terus memberi tahunya bahwa dia menjadi buronan ketua kelompok.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com