"Aku masih marah padamu, Gina," ucap Rosa ketus.
Gina yang baru saja melepas sabuk pengaman menoleh pada Rosa yang duduk disampingnya. "Masih marah kepadaku?"
"Iya, aku marah kepadamu. Kau ini benar-benar…arrgghhhh aku tidak mengerti dengan jalan pikiranmu," jawab Rosa dengan marah. Tanpa menunggu Gina seperti biasanya, Rosa langsung keluar dari mobil dan bergegas masuk ke dalam rumah meninggalkan Gina yang masih berada di dalam mobil.
Sejak meninggalkan tempat praktek dokter Dorothea tiga puluh menit yang lalu, Rosa sama sekali tidak mengajak Gina bicara. Rosa masih begitu kesal pada Gina yang begitu mudah memaafkan Massimo.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com