"Lihatlah Mami begitu menyayangi kamu kak, Mami begitu mencintai kamu, saat orang lain menyakiti hatimu, menyakiti fisik mu, Mami bahkan membela kamu, tapi kak Evana sama sekali tidak menghargai Mami, malah menindasku terus-menerus, aku merasa iri sebagai anak kandung. Aku bahkan tidak pernah di perlakukan seperti itu oleh Mami," lirih Alea dengan nada yang rendah.
"Makasih Mami, Mami masih menyayangi aku, walau pun Vana sudah membuat kecewa," tangis Evana dengan lirih.
"Mami sangat mencintai kamu, tidak ada bedanya antara kamu dan Alea, kalian berdua Mami besarkan dengan tangan Mami sendiri, rasa cinta Mami pada kalian tidak ada batasnya, kalau Alea yang menderita, Mami ikut menderita, jika Evana kesakitan, Mami pun kesakitan, tidak ada bedanya sama sekali Sayang," tangis Mami Alexa.
"Mami memang sangat baik hati," lirih Alea sambil membuang muka, karena merasa kesal mami Alexa masih saja membela Evana.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com