Suara tepuk tangan yang sangat meriah mengiringi langkah seorang pria yang sangat dikenal baik oleh Anne, seorang pria yang membuat luka besar di dalam dirinya sejak tiga tahun yang lalu. Disaat semua orang bertepuk tangan dengan penuh semangat terutama para gadis, hanya Anne saja yang masih melipat tangannya di atas meja sehingga membuat Linda yang duduk di sebelahnya merasa tak enak. Ia berkali-kali menyikut tubuh Anne, memberikan kode kepadanya agar ikut bertepuk tangan. Namun Anne tak menghiraukan kode yang diberikan oleh Linda, ia masih menatap tajam kearah Leon yang berdiri menghadap mereka semua dengan senyum ramah yang tersungging di wajahnya.
Dari tempat duduknya, Edward yang melihat Anne diam saja sejak tadi menyungging sebuah senyum tipis di wajah tampannya. Ia senang karena Anne tak tergoda liburan tiga hari ke Irlandia itu yang menurutnya biasa saja.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com