Fruit 1578: Keputusan Dadakan Andrea
Jovano masih belum tenang karena Nafael sepertinya mengetahui tindakan dia di Underworld, entah bagaimana caranya, dia tak paham.
Bukannya Jovano ingin memiliki rahasia dari keluarga dan kerabatnya, hanya saja dia tidak ingin membuat mereka semua cemas. Dia ingin semuanya dalam kendali dia dan berhasil menuntaskan misi besarnya.
"Jo?" Shona muncul di ambang pintu kamar, melihat suaminya termenung sendirian saja. "Tidak ikut yang lainnya pergi makan-makan di Tropiza?"
Menggelengkan kepalanya, Jovano mengumbar senyumnya dan menyahut, "Tidak, aku ingin di sini dulu."
"Boleh aku temani?" pinta Shona.
"Tentu. Kemarilah!" Jovano mengundang sang istri ke pelukannya. Setelah Shona masuk ke pelukan, dia bertanya, "Apakah semua penghuni baru dibawa mom ke Tropiza?"
"Ya, sebagai hadiah karena mereka sudah menjadi murid yang rajin dalam pelajarannya." Shona menyahut.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com