Jejak Racun Serangga

Mendengar penuturannya, aku hanya bisa mengernyit dan pelipisku kembali terasa sakit.

"Xiaoqi, maafkan aku, aku terpaksa melakukannya. Aku khawatir pria itu akan membalas meracuniku."

Mau tak mau aku melepaskan lengannya karena tubuhku kembali terasa lemah.

Ketika tangan Fang Xiaolei bebas, ia segera memelukku dan menangis dengan penuh rasa bersalah, "Xiaoqi, kamu baik-baik saja?"

Aku mendorongnya pergi dengan jijik dan kembali bertanya, "Seperti apa pria itu?"

Fang Xiaolei mengerjap dengan menyedihkan sambil berusaha mengingat, "Aku sangat gugup sehingga aku tidak melihatnya dengan jelas."

Aku tahu, aku tidak akan mendapatkan informasi yang berguna darinya. Ia pasti sangat ketakutan sehingga ia bahkan tidak bisa berbicara, apalagi mengingat penampilan seorang pria misterius itu.

Apakah organisasi bunga plum itu yang melakukannya? Entahlah, aku juga tidak tahu.