webnovel

Kesempatan Terakhir (2)

Editor: Wave Literature

"Sekarang, lukanya telah terbuka dan banyak darah yang mengalir keluar. Tapi kamu malah benar-benar menembaknya! Kamu kenapa sampai menembaknya?" Setelah bawahan Si Linghan selesai bicara, ia mengambil pistol yang tergeletak di bawah dan bergegas mengejar tim yang membawa pergi Si Linghan.

Sementara Xia Duo tampak termenung dan merasa ketakutan.

Kenapa pria yang menyiksa dan memenjarakannya sekarang malah bersikap lemah? Xia Duo kira Linghan lebih kuat dan kejam daripada dirinya.

Mata An Xiaowan juga tampak memerah.

Dalam hujan lebat, dia memeluk Xia Duo yang tubuhnya gemetar. Ia tak tahu harus berbuat apa.

Kemudian ia teringat akan pesan teks tadi.

[Nona An, silakan pergi sesegera mungkin. Jangan tinggal di sini untuk waktu yang lama!]

Apa yang terjadi pada Huo Shen?

Si Linghan berkata bahwa tim mereka terjebak di dalam gunung, jadi mereka seharusnya mengirim orang untuk membantu, dan bukan malah membiarkannya pergi!

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo