Arumi menatap pantulan dirinya di cermin. Apa benar dia sekarang terlihat lebih tua dari Rayyan? Omongan para gadis malam tadi membuat dia sedikit rendah diri. Gara-gara rahimnya diangkat, dia seperti mengalami menopause dini sekarang. Arumi sampai melihat bayangan dirinya dalam jarak dekat. Kerutan di sudut matapun tak luput dari perhatiannya.
"Aku memang terlihat lebih tua sekarang." bisik Arumi sambil mencubit pelan bagian pipi dan keningnya.
"Kenapa sih?" Rayyan yang baru saja keluar dari kamar mandi, merasa aneh dengan sikap istrinya.
Arumi menoleh ke Rayyan. "Mas, apa benar aku sekarang terlihat lebih tua?" tanya Arumi dengan wajah sendu.
"Siapa yang bilang?" Rayyan memakai kemeja lengan panjangnya sendiri. Kali ini dia tidak mau menyuruh istrinya. Karena takut mengganggu Arumi.
"Gadis yang tadi malam ada di belakang kita, Mas."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com