Perpisahan dengan Elif begitu mengharukan. Mereka akan lama bisa bertemu gadis manis ini. Mungkin setelah anak-anak itu tumbuh remaja, barulah mereka bisa bertemu lagi.
Mereka semua mengantar Elif ke bandara. "Elif...kalau kamu kembali lagi, aku akan mengajakmu menangkap ikan di danau", janji Zaid ke Elif. Gadis itu tertawa manis, ia masih ingat keseruan mereka ketika terjun ke danau Semayang saat menangkap ikan di sana. Peristiwa mengesankan itu, akan selalu di ingatnya. Hutan Kalimantan yang indah dan alami, ia bisa melihat anak monyet menangis di semak belukar di tinggal induknya dengan sengaja untuk mengerjainya. Semua kenangan itu tersimpan di video Youtube channel miliknya.
Murni bersama Radiah mengawal Maulana, Zaid dan Putri ke bandara.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com