webnovel

PESTA PERNIKAHAN

Syila tampak cantik dengan balutan gaun pengantin muslimah berwarna merah muda. Padahal sebelum hamil Dia benci sekali dengan warna merah muda. Karena sangat menunjukkan kesan feminim. Berbeda dengan dirinya yang tomboi. Tapi sejak dia hamil, dia suka sekali dengan warna merah muda. Bahkan barang-barang yang ada di kamarnya dia ganti semua dengan warna pink.

"Kamu cantik sekali Syila." Almira yang baru saja masuk ke kamar Syila, memuji anak perempuannya itu. Walaupun mereka telah menikah lebih dari satu tahun, tetapi rasanya ini seperti awal pernikahan mereka.

"Terima kasih bunda. Bunda juga cantik menggunakan kebaya itu. "

"Iya siapa tahu ini terakhir kalinya Bunda memakai kebaya."

"Bunda ngomong apa sih. Jangan suka nakut-nakutin sila deh Bun. Ngomongnya udah kayak gimana gitu."

"Kita tidak pernah tahu kapan bunda akan kembali pada Allah. Bunda sudah tua. Tante Safina saja yang sehat seperti itu dipanggil duluan sama Allah. "

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo