Kemudian Putri Arya memeriksa keberadaan sungai itu dengan kekuatan spiritualnya. Setelah selesai menerawang ia pun tersenyum dan berkata, "Ada ikan! Tuan Panther, hari ini kita bisa ganti menu makan."
"Aku ingat kamu juga sangat suka makan ikan." Louis berjalan ke samping Putri Arya lalu membelai rambutnya dengan lembut dan penuh kasih sayang.
Wajah Putri Arya tampak sedikit memerah. Tidak wajar baginya diperlakukan dengan begitu intim. Putri Arya biasanya selalu terlihat tenang dan tangguh, jadi saat ia menunjukkan sikapnya seperti gadis kecil yang langka itu membuatnya terlihat semakin menawan.
Badan Louis lebih besar dari Putri Arya, seluruh tubuhnya memancarkan pesona seorang pria yang sudah dewasa. Kemudian ia pun tersenyum kecil dan mengecup sudut bibir Putri Arya.
Di sisi lain, Yin Wushuang melirik Sophia dengan sudut matanya, dan ia melihat Sophia sedang mengepalkan tangannya erat-erat.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com