Di dua belas puncak yang ada di sekte Dao.
Saat itu Yin Tianji sedang berjalan di lembah gunung.
Kalau…
Kalau saja apa yang ia pikirkan itu benar…
Yin Tianji tidak berani lagi berkhayal, ia pun mencoba menghilangkan pikiran-pikiran negatifnya.
Setelah turun puncak dari sekte Dao, ia menunggang kuda yang bisa berlari sangat cepat untuk pergi ke Nan Shan. 3 jam kemudian akhirnya ia pun sampai di Nan Shan.
Nanshan adalah tempat yang sangat eksotik, sesampainya di sana Yin Tianji mengikat kudanya lalu memasuki sebuah penginapan.
"Hai, silakan masuk, Tuan mau pesan makan apa? Kita di sini ada…"
Yin Tianji menjilat bibir bawahnya, tanpa basa-basi ia langsung bertanya tanpa, "Apa di sini ada anggota keluarga Ma…?"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com