Tidak Ingin Melepaskan!

Kehadiran Jun Shangxie membuat Yin Wushuang dan orang-orang yang ada di sana kaget.

Ketampanan Jun Shangxie tidak bisa dibandingkan dengan Tuan Liu dan Tuan Chen. Apalagi harta kekayaan Tuan Liu dan Tuan Chen, tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan Jun Shangxie.

Para gadis yang ada di sana bertanya-tanya dalam benaknya, "Siapa sebenarnya laki-laki tampan itu?"

Tapi Yin Wushuang dalam benaknya justru berpikir, Kenapa dia tiba-tiba kembali ke Kota Gangcheng? Kenapa tidak mengabari aku terlebih dahulu?'

Gadis-gadis yang ada di sana sangat terpukau melihat kedatangan Jun Shangxie.

Ketampanannya menarik perhatian gadis-gadis yang ada di sana.

Karena melihat gadis-gadis yang ada di sana memperhatikan Jun Shangxie, Tuan Chen pun merasa kesal, kemudian ia mengangkat kepalanya dan bertanya, "Kamu siapa?"

Berpakaian seperti ini? Sok ganteng!

"Aku siapa? Kamu tidak perlu tahu!" Jawab Jun Shangxie dengan suaranya yang dingin.

Mendengar jawaban Jun Shangxie, Tuan Chen berkedip, bagaimana mungkin orang ini sama seperti Yin Wushuang?

Saat ditanya Yin Wushuang menjawab 'kamu siapaku?' dan kini ketika ia bertanya pada Jun Shangxie, ia malah mendapatkan jawaban yang membuatnya sakit hati. Jun Shangxie menjawab 'Aku Siapa? Kamu tidak perlu tahu!'

Mereka berdua sangat sombong!

Yin Wushuang… pacar dari pria ini?

Jun Shangxie tidak menatap Tuan Chen, ia justru berjalan mendekati Yin Wushuang, sekilas melihat Sun Lili yang sedang berlutut di lantai. Kemudian Jun Shangxie melihat Yin Wushuang dan menarik tangannya.

Dengan reflek Yin Wushuang langsung menarik tangannya, namun Jun Shangxie justru menariknya dengan erat, lalu mengambil sebuah tisu dan mengelap tangan Yin Wushuang.

"Kenapa?" Yin Wushuang menaikkan alisnya dan tidak mengerti sikap Jun Shangxie padanya.

Tidak hanya Yin Wushuang, tapi orang-orang yang ada di sana pun juga tidak mengerti!

Setelah mengelap tangannya, Jun Shangxie tersenyum lalu berbisik ke telinga Yin Wushuang, "Apa kamu tidak merasa tanganmu sudah kotor?"

Yin Wushuang hanya tersenyum pada Jun Shangxie.

Gadis-gadis yang ada di sana berpikir dalam benaknya, apa mungkin Jun Shngxie menganggap Sun Lili itu kotor sehingga ia merasa Yin Wushuang tidak pantas melakukan ini dengan tangannya sendiri?

Sialan!

Laki-laki itu bahkan tidak bertanya penyebab permasalahan ini. Ia langsung mendekati Yin Wushuang dan berkata bahwa tangannya sudah kotor.

Apa yang sudah dilakukan Jun Shangxie kepada Yin Wushuang jika ini terjadi pada zaman dulu, pasti ia sudah dicap sebagai laki-laki tidak bermoral!

Yin Wushuang menatap Jun Shangxie dan berkata padanya, "Lepaskan dulu tanganku."

Dalam benaknya ia Yin Wushuang berharap Jun Shangxie akan membantunya menyelesaikan permasalahannya dengan Sun Lili, bukannya malah berpegangan tangan seperti ini.

"Tidak mau!" Jun Shangxie membuka mulutnya dan menjawab singkat sambil sedikit tersenyum.

Jun Shangxie ingin terus memegang tangannya, bahkan ia sudah tidak tahan ingin memeluknya. Kemudian ia pun langsung merangkul pinggang Yin Wushuang dan menarik badannya dalam pelukannya.

Seketika wangi aroma tubuh Yin Wushuang yang khas langsung merasuk ke dalam hidungnya. Perasaan Jun Shangxie yang semula tidak tenang kini seketika perasaannya menjadi tenang. Wajah Yin Wushuang yang cantik tampak tersenyum. 

Yin Wushuang hanya diam tidak berkata apapun kepada Jun Shangxie.

Tapi dalam benaknya Yin Wushuang bertanya-tanya, 'Apa da benar-benar Jun Shangxie? Seorang laki-laki yang dulu terlihat sangat dingin? Kenapa sekerang berubah seperti ini?

Tuan Chen, Tuan Liu dan orang-orang yang ada di sana juga hanya bisa diam melihat tindakan Jun Shangxie kepada Yin Wushuang. Tetapi dalam benak mereka berkata "Pemaksaan macam apa ini?"

Saat itu hanya Sun Lili yang menundukan kepalanya, sejak Jun Shangxie masuk ke sana ia merasa seluruh badannya gemetaran. Tetapi semua orang yang ada di sana tidak tahu bahwa sebenarnya Sun Lili sedang merasa ketakutan.

Jun.... Jun....

Ia pernah melihat pria ini!

Pada saat itu, di kota ini pernah mengadakan perjamuan makan dan mengundang orang-orang penting. Kebetulan keluarga Jun juga menyuruh anaknya mengikuti perjamuan itu.

Saat itu di atas panggung ia mengangkat gelasnya dan bersulang kepada penonton.

Dan memang benar ia adalah Jun… Jun…