Alur yang Terbalik! (1)

Joy mengusap wajah Chi Wan dengan spons untuk memberi bedak pada wajah Chi Wan yang terlihat pucat dan terasa dingin, sambil memberi bedak Joy berkata pada Chi Wan. "Keluarkan kemampuan aktingmu."

Bibir Chi Wan tersenyum menyeringai, menutupi kegugupan dalam hatinya. Kemudian ia pergi menuju panggung tempat ia akan melakukan konferensi pers. Dari atas panggung ia hanya bisa melihat kepala para wartawan yang sudah siap dengan berbagai pertanyaan yang akan diberikan kepadanya.

Ini adalah kali pertama baginya harus menghadapi keadaan seperti ini dan ia juga harus berhasil menyelesaikan permasalahan besar dalam karirnya.

Ini adalah pertama kalinya Chi Wan harus menghadapi keadaan sebuah konferensi pers, dimana ia harus berhasil menyelesaikan permasalahan terbesar dalam karirnya.

Sayangnya, ini mungkin konferensi pers-nya yang terakhir.

"Nona Chi, shearusnya anda sudah membaca berita hari ini, bukan? Apa hubungan antara dirimu dengan anak kedua keluarga Wen?" 

"Apakah kamu menjual diri dan melakukan hubungan badan dengan Tuan Muda Wen Mo?"

"Nona Chi, ada rumor yang mengatakan bahwa anda adalah kekasih Tuan Muda Wen Mo. Apakah berita ini benar?"

"Sudah berapa lama anda bersama Wen Shaoye[1]? Siapa yang pertama kali berinisiatif melakukan hal tersebut?"

[1. Wen Shaoye adalah panggilan lain untuk Tuan Muda Wen Mo]

"Berapa kali hal ini terjadi? Mewakili sebagian besar netizen, saya ingin bertanya, berapa harga yang diberikan oleh Tuan Muda Wen Mo pada anda?" 

Pertanyaan yang diajukan semakin lama semakin keterlaluan. Para reporter ini seolah-olah ingin mengubah prasangka mereka menjadi fakta.

Dari awal hingga akhir, Chi Wan hanya diam tak berkata. Sampai tiba-tiba terdengar suara aneh.

"Ada foto yang menunjukkan bahwa Nona Chi dibawa ke kamar oleh Tuan Muda Wen Mo? Apakah saya dapat menyimpulkan bahwa itu memang sengaja anda lakukan?" 

Dalam serangkaian pertanyaan tentang Chi Wan, tiba-tiba muncul masalah yang membuat kegaduhan.

Beberapa reporter lain beranggapan bahwa ini adalah rencana dari perusahaan agensi Chi Wan untuk membantu artisnya membersihkan nama baiknya.

Joy menahan nafas dan memperhatikan mata misterius di balik sebuah tirai.

Saat itu, seorang pria yang juga mendengar pertanyaan-pertanyaan tersebut turun dari lantai dua dengan langkah kaki yang tenang dan sikapnya yang dingin.

Para reporter menatap panggung menunggu jawaban dari Chi Wan.

Bibirnya Chi Wan tampak tersenyum dengan bangga, seperti seorang ratu yang memiliki kekuasaan tertinggi. Namun terlihat dalam matanya dipenuhi dengan keputusasaan. 

"Hadirin, saya dan anak kedua Keluarga Wen, dan kita tidak saling mengenal sebelumnya."

"Saya mabuk dan tidak sadar telah menciumnya. Tuan Muda Wen Mo adalah seorang pria terhormat. Dia membawa saya ke kamar untuk membantu saya sadar dari mabuk saya."

"Yang ingin saya katakan adalah tidak ada hubungan apapun antara diri saya sendiri dan wanita ini. Dia … adalah orang yang baik. Dia tidak melakukan apapun terhadap saya. Saya tidur di kamar selama satu malam dan tidak terjadi apapun anatara saya dengan Tuan Muda Wen Mo. Pada hari berikutnya, ia sudah pergi."

Ia melihat seluruh hadirin yang ada dalam ruangan konferensi pers dan mengucapkan kata terakhir, "Sekian."

Kemudian ia diam, terjadi kesunyian yang panjang….

Joy duduk disebelah Chi Wan dengan wajah canggung. Pandangan matanya seperti pisau tajam, dan ia berharap bisa membunuh Chi Wan nanti!

Perkataannya sama sekali tidak sesuai dengan apa yang mereka rencanakan!!

Ini sepenuhnya terbalik!

Setelah kejadian itu, pria dengan sepasang mata misterius yang sedang berada di balik tirai, terlihat dari ekspresi alisnya, ia sepertinya sangat emosi atas apa yang telah dikatakan oleh Chi Wan pada media massa.

Wanita ini.... Dia menolak kesepakatan yang telah kita buat? Ia akan terkutuk karena mengatakan hal-hal baik tentang Wen!

Dia menyerahkan masa depannya, bahkan hidupnya untuk orang asing!

Kenapa?

Chi Wan juga tidak tahu kenapa, dia secara spontan mengatakan hal tersebut tanpa berpikir panjang dan juga terlihat tidak ada keraguan ketika ia mengatakannya.

Perusahaan meminta Chi Wan untuk mengatakan hal yang tidak baik tentang Tuan Muda Wen Mo. Chi Wan dipaksa untuk mengatakannya. Mereka semua menggunakan kekuasaannya untuk memaksa Chi Wan. Tetapi Chi Wan melanggar aturan yang telah dibuat, Chi Wan menolak untuk mengatakannya.

Selama Chi Wan mengatakan itu, pada saat yang bersamaan ia tidak memikirkan masalah yang dihadapi agensinya mengenai skandal yang sedang melibatkan dirinya. Chi Wan tidak takut untuk kehilangan nama baiknya, ia juga tidak takut akan ancaman dari pihak agensi kepadanya karena dia merasa dirinya tidak begitu terkenal.

Tapi, hanya karena ia tidak ingin dunia hiburan yang kacau yang telah berjalan selama bertahun-tahun. Selama menjalani karirnya dengan berbagai alasan, Chi Wan merasa bahwa dirinya masih tidak dapat menemukan jati dirinya yang sejati, tapi ia masih bisa tetap fokus dengan tujuannya.