Sheryl Xia bisa melihat Shia Tang jauh lebih bahagia dari sebelumnya. Ketika berbicara tentang suaminya, Shia Tang tidak lagi sedih seperti yang dulu, bahkan matanya pun sampai menyipit ketika tersenyum. Namun, ia tidak tahu apakah Shia Tang menyadarinya atau tidak, kemudian ia bertanya, "Tapi Shia, apakah kamu sungguh-sungguh bisa pergi tanpa cinta?"
"Tentu saja aku bisa!" kata Shia Tang dengan tegas, kemudian melepas pelukannya dengan keras, seolah-olah sekarang ia sedang meyakinkan dirinya sendiri.
Tapi Sheryl Xia yang tiba-tiba terlepas dari pelukan Shia Tang dengan keras, namun tidak ada pertahanan di belakangnya. Membuatnya terjatuh di sebelah bunga yang baru saja dipotong. Akarnya yang tajam sampai menusuk kulitnya, membuatnya yang sedang kesakitan langsung mengeluarkan suara.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com