webnovel

Diamond

"Kenapa kamu kasih aku ini?" aku bertanya sambil memutar master diamond cube (salah satu jenis rubik) berwarna kombinasi yang setengah transparan di tanganku.

"Kamu kan hobi kebanyakan mikir. Bagus aku kasih kamu rubik itu kan? Biar hobi kamu tersalurkan." ujarnya dengan senyum mengodanya yang biasa sambil mengetik di atas keyboard tanpa melihat.

Aah, laki-laki ini benar-benar ....

Kemarin saat dia pulang dengan satu buket bunga lavender dan sebuah kotak berwarna hijau lumut, rubik ini berada di dalam kotak itu. Aku ingat Astro memang menyebut sesuatu tentang kejutan beberapa hari lalu dan sepertinya ini adalah kejutan yang dia maksud.

Aku sempat mengira ada sesuatu yang disembunyikan di dalam rubik jika aku berhasil menyamakan semua warna sisi rubiknya, tapi sampai sekarang aku masih belum bisa menyamakan satu pun warna di satu sisi rubiknya. Aku payah sekali.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

Siguiente capítulo