Artikel dukun [2]

Jason melanjutkan membaca artikel itu dengan sangat serius. Artikel itu kemudian memperlihatkan berbagai jenis jimat yang diberikan oleh si dukun tersebut melalui foto di dalam website itu. Apakah sungguh ia harus mengambil jalan ini?

"Kami menyediakan jasa biro jodoh juga. Silahkan daftarkan diri anda melalui link ini,"

Jari Jason terhenti. Astaga…

"APAKAH HARUS MELAKUKAN INI?" Teriaknya keras.

Tentu saja semua anak buah Jason memaklumi hal itu. Karena sudah beberapa kali berteriak memaki seseorang disana dengan perkataan kasar. Jason meremas kepalanya keras. Rasanya ia gagal menjadi seorang pria.

"Cukup!"

Ia pun segera pergi dari website sesat itu. Tetapi ketika ia melihat baris terakhir dari website itu, Jason mengurungkan niatnya.

"Sebuah pepatah kuno berkata, cinta ditolak, disitulah dukun bertindak," Jason berpikir lagi.