Biarlah wanita itu membusuk dalam penjara. Tom tidak peduli dengannya. Belum lagi keluarga Aland. Ayah ibunya pengacara handal. Mereka taat hukum dan harus mendapati putra bungsunya di eksekusi mati karena kasus pembunuhan berencana. Walaupun mereka pasti menargetkan Krisnewn, tetapi tabiat seseorang siapa yang tahu.
"Aku pusing mendengar teriakan melengking wanita kotor itu di sepanjang persidangan. Ibunya terpukul sekali sampai seperti itu," Finni menyeduh secangkir kopi.
"Bayangkan, ia tidak merasa bersalah sedikitpun. Ia berteriak memaki Earl dan mengutuknya karena membuatnya mendekam di penjara seumur hidup. Benar-benar gangguan mental,"kata Duke membuka menu kedua. Ia lapar ternyata.
"..." Earl tidak banyak berkomentar. Semua urusannya dengan Michele telah ia tutup. Tidak peduli seperti apa ia memakinya, Earl tidak akan pernah lagi berharap bertatap muka dengannya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com